Monday, March 1, 2010

Pendidikan adalah Pilar Pembangunan Bangsa

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Sejak pertama kali al-Qur'an diwahyukan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW, perintah yang pertama kali diterimanya adalah perintah "membaca". Ini membuktikan bahwa Islam sangat peduli dengan pendidikan dan ilmu pengetahuan. Sejarah peradaban Islam menunjukkan bahwa khilafah islamiyah telah menunukkan kemajuan yang luar biasa di dunia pendidikan, dan melahirkan tokoh-tokoh ulama besar. Hal ini tidak lain karena dukungan dari khalifah saat itu yang memberikan dukungan penuh dalam dunia pendidikan dan penelitian.
Kalau kita berkaca pada dunia pendidikan Islam dewasa ini, khususnya di Indonesia. Maka kita akan melihat berbagai kelemahan dan kekurangan di berbagai sisi, walaupun kita harus mengapresiasi beberapa program yang telah diluncurkan Pemerintah. Tapi hal ini sangat kurang dari cukup untuk memajukan pendidikan Indonesia seperti yang kita harapkan bersama.
Perlu adanya dukungan dari seluruh masyarakat, baik itu budaya masyarakat untuk belajar serta adanya prasarana yang memadai untuk menampung kegiatan belajar dan mengajar sebagai penunjang pendidikan.
Dalam artikel singkat ini, saya akan mengambil perumpamaan sebuah sekolah dasar Islam yang terletak di daerah Desa Mega Timur Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Sekolah ini secara fisik dan prasarana sangat memperihatinkan, hanya terdiri dari tiga ruang kelas dan minimnya tenaga pengajar. Padahal kita ketahui bersama bahwa pendidikan adalah hak setiap warga negara sesuai dengan amanat Undang Undang Dasar 1945. Dengan sarana yang sangat minim ini, tentu pendidikan yang dihasilkan juga tidak dapat maksimal seperti sekolah yang telah memiliki sarana dan prasarana yang memadai. Oleh karena itu semangat pendidikan yang ada di sekolah ini harus di apresiasi oleh semua kalangan dengan ikut berpartisipasi dalam bentuk apapun. Sehingga sekolah dengan fasilitas minimal dapat menghasilkan lulusan yang optimal dan dapat bersaing dengan sekolah-sekolah lainnya. Sesuai dengan firman Allah dalam al-Qur'an yang menyebutkan bahwa Allah meninggikan derajat orang yang berilmu beberapa derajat kemuliaan.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ

Artinya : Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majelis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan. ( QS. Al Mujadilah : 11 )
Semoga Allah memberikan kekuatan kepada kita semua sehingga apa yang kita cita-citakan dapat menjadi kenyataan, dan pendidikan Islam di Indonesia dapat menghasilkan lulusan yang memiliki intelektualitas tinggi dan akhlak yang mulia. Sehingga lulusan sekolah-sekolah Islam dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan bangsa Indonesia.

0 comments:

Post a Comment

SDI Tunas Bhakti

Your Ad Here